Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaSeruyan

Pemerintah Seruyan Perbaiki Jalan Bundaran Besar Kuala Pembuang, Anggarkan Rp 4,9 Miliar

221
×

Pemerintah Seruyan Perbaiki Jalan Bundaran Besar Kuala Pembuang, Anggarkan Rp 4,9 Miliar

Sebarkan artikel ini

Kuala Pembuang, Warta Borneo – Pemerintah Kabupaten Seruyan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) tengah melaksanakan proyek perbaikan dan peningkatan jalan di kawasan Bundaran Besar, Kuala Pembuang. Proyek yang dimulai pada 17 september  2025 dan selesai 15 desember 2025 itu dilaksanakan oleh kontraktor cv. Sari Alam Prima, merupakan respons atas keluhan masyarakat mengenai kondisi jalan yang rusak dan berlubang di sekitar pusat kota.

Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Seruyan, Ilhamsyah, menyampaikan bahwa proyek peningkatan jalan Bundaran Besar bertujuan memperbaiki infrastruktur utama di ibu kota kabupaten. “Fokus utama pekerjaan ini adalah memperbaiki jalan rusak dan melakukan pelapisan aspal baru agar masyarakat lebih nyaman dan aman saat melintas,” ujarnya, Kamis (30/10/2025).

Proyek peningkatan jalan Bundaran Besar memiliki nilai kontrak sebesar Rp 4.928.029.433,26  dengan durasi pengerjaan 90 hari kalender. Pekerjaan tersebut mencakup lingkar bundaran sepanjang 680 meter dengan lebar bervariasi, serta pembangunan dua unit box culvert sepanjang 73 meter. Box culvert ini berfungsi sebagai saluran drainase untuk mengalirkan air hujan dan air permukaan di bawah jalan guna mencegah genangan dan menjaga stabilitas struktur jalan.

Pantauan di lapangan menunjukkan, hingga akhir Oktober 2025 material proyek telah tersedia di lokasi dan kegiatan konstruksi sudah berjalan. Sejumlah pekerja terlihat melakukan penggalian serta persiapan pelapisan aspal di beberapa titik sekitar Bundaran Besar, Jalan Ahmad Yani, Kuala Pembuang.

Pemerintah daerah menargetkan proyek ini dapat rampung tepat waktu agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat. “Kami berharap peningkatan jalan ini dapat menunjang kelancaran arus lalu lintas dan memperindah wajah kota Kuala Pembuang sebagai pusat pemerintahan Kabupaten Seruyan,” tambah Ilhamsyah.

Selain Bundaran Besar, DPUPR Seruyan juga melaksanakan program serupa di beberapa ruas jalan lain di dalam kota Kuala Pembuang. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat infrastruktur dan meningkatkan pelayanan publik di sektor transportasi darat.

( fendi )

 

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *